KONFIGURASI VTP(VLAN TRUNKING PROTOCOL)

 VTP

 

A. Pengertian

VTP (VLAN Trunking Protokol), berguna untuk mengelola semua VLAN yang

telah dikonfigurasi pada sebuah internetwork switch dan menjaga konsistensi

diseluruh network tersebut.

VTP memungkinkan kita untuk untuk menambah, mengurangi dan mengganti

nama VLAN-VLAN yg kemudian informasi VTP itu disebarkan ke semua switch lain di

domain VTP yg sudah di setting, jadi intinya ialah, jika kita mau konfigurasi vlan dalam

sekala besar atau jumlah switch sangatlah banyak, kita dapat melakukan cara ini agar

lebih cepat dan efisiensi tanpa mengkonfigurasi satu persatu perangkat switch

B. Maksud Dan Tujuan 

Untuk mengefesiensi konfigurasi vlan pada skala besar

C. Alat dan bahan

- Laptop

- Software cisco packet tracer ( saya menggunakan versi = 8.1.1 Sesuaikan

dengan versi anda)

D. Standar Jangka Waktu Yang Dibutuhkan

60 Menit

E. Latar Belakang

Membuat VLAN tersebut sekali dan VTP secara otomatis akan menyebarkan

(advertise) informasi tersebut ke semua switch yang berada di dalam domain yang

sama

F. Langkah kerja / Pembahasan 

Berikut beberapa mode dalam vtp

 

# VTP Server :

Switch yang bertugas untuk mengirimkan dan mendistribusikan VLAN

database pada Switch VTP Client, pada Switch ini kita bisa memasukan VLAN yang

ingin kita konfigurasi pada Switch. Pada Switch server kita dapat memodifikasi VLAN

database seperti menambahkan, mengubah, dan menghapus.

Pada mode ini, switch dapat melakukan manajemen VLAN seperti menambah,

me-rename, atau menghapus VLAN.

Membuat VTP Advertisements dan menyebarkannya ke semua port trunk

yang aktif setiap 5 menit sekali.

VTP Adversitements meliputi:

VTP Domain

VLAN Number

VLAN Name

VTP Verson

 

VTP Revision Number

VTP Password

Dll

VTP Server juga akan bertindak sebagai VTP Client untuk tujuan redundansi.

Switch akan menolak advertisements yang berasal dari VTP Domain yang berbeda.

 

#VTP Transparent :

Switch dengan mode ini hanya meneruskan VLAN database yang dikirim oleh

server menuju Switch lainnya, tidak bisa mengambil atau mensingkronkan VLAN

database dari server. Tetapi pada Switch mode transparent kita dapat membuat

VLAN untuk dia sendiri tetapi tidak akan dikirimkan.

- Tidak dapat melakukan modifikasi atau manajemen VLAN.

- Bertugas menerima, memproses dan mem- forward VTP Advertisements.

 

#VTP Client :

Switch dengan mode VTP Client akan menerima VLAN Database yang dikirim

server dan memasukannya dalam VLAN Database Client itu sendiri

(mensingkronkan), pada Switch Client kita tidak dapat melakukan modifikasi

terhadap VLAN Database seperti menambahkan, menghapus, dan merubah.

- Switch independen, yang dapat melakukan modifikasi atau manajemen VLAN

lokal.

- Hanya mem-forward VTP Advertisement tanpa melakukan proses.

 

Cara Konfigurasi :

Langkah Pertama yang harus dilakukan adalah membuat topologi, Berikut

topologinya



Kemudian kita akan konfigurasi ke tiga Switch diatas :

1. konfigurasi switch MODE SERVER terlebih dahulu dengan cara sebagai

berikut ( Port 1 ke switch transparent)

Buat Vlan terlebih Dahulu :

Switch>en

Switch#conf t

Switch(config)#vlan 10

Switch(config-vlan)#name R1

Switch(config-vlan)#ex

Switch(config)#vlan 20

Switch(config-vlan)#name R2

Switch(config-vlan)#ex

Switch(config)#vlan 30

Switch(config-vlan)#name R3

Switch(config-vlan)#ex

Kemudian setting vtp dengan cara sebagai berikut :

Switch(config)#vtp mode server

Switch(config)#vtp domain jidan.com

Switch(config)#vtp password limited

Setelah itu setting trunk :

Switch(config)#int fa0/1

Switch(config-if)#switchport mode trunk

Berikut selengkapnya ( Lihat Gambar )

 


 

2. Setelah itu kita konfigurasi Switch MODE TRANSPARENT

(Port 1 dari switch server dan port 2 ke switch client) :

Setting vtp :

Switch>en

Switch#conf t

Switch(config)#vtp mode transparent.

Switch(config)#vtp domain jidan.com

Switch(config)#vtp password limited

Setting Trunk :

Switch(config)#int range fa0/1-2

Switch(config-if-range)#switchport mode trunk

Switch(config-if-range)#exit

Berikut selengkapnya ( Lihat Gambar )


 

 

3. Setelah itu kita konfigurasi Switch MODE CLIENT

(Port 1 dari switch transparent dan port 2 - Port 7 untuk ke Komputer client) :

Setting Vtp :

Switch>en

Switch#conf t

Switch(config)#vtp domain jidan.com

Switch(config)#vtp mode client

Switch(config)#vtp password limited

Setting Trunk :

Switch(config)#int fa0/1

Switch(config-if)#switchport mode trunk

Switch(config-if)#exit

Berikut selengkapnya ( Lihat Gambar )


 

4. Setelah selesai semua konfigurasi, kemudian lihat konfigurasi vlan di

masing masing switch dengan perintah sebagai berikut :

Switch#show vlan brief

 

Switch mode server :


 

 

 

Switch mode transparent :


Switch mode client :

 


 


Jika masing-masing switch sudah di konfigurasi dengan benar maka hasilnya akan

seperti gambar diatas :

 

5. Kemudian Buat End User PC dengan rincian sbb :

PC 1 => IP address = 192.168. … .2 switch eth 2

PC 2 => IP address = 192.168. … .3 switch eth 3

PC 3 => IP address = 192.168. … .4 switch eth 4

PC 4 => IP address = 192.168. … .5 switch eth 5

PC 5 => IP address = 192.168. … .6 switch eth 6

PC 6 => IP address = 192.168. … .7 switch eth 7

 

Kemudian Konfigurasi Switch Client yang terkoneksi dengan user/PC sebagai berikut :

Switch>enable

Switch#conf t

Switch(config)#int range fa0/2-3

Switch(config-if-range)#switchport mode access

Switch(config-if-range)#switchport access vlan 10

Switch(config-if-range)#ex

Switch(config)#int range fa0/4-5

Switch(config-if-range)#switchport mode access

Switch(config-if-range)#switchport access vlan 20

Switch(config-if-range)#exit

Switch(config)#int range fa0/6-7

Switch(config-if-range)#switchport mode access

Switch(config-if-range)#switchport access vlan 30

Switch(config-if-range)#exit


Uji Konektifitas PC Client antar VLAN dan Beda VLAN

Untuk melakukan uji konektivitas jaringan dapat di tes dengan PDU atau Ping di
CMD pada masing-masing PC 


 

 

 

 

Komentar

Postingan Populer